Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fsAvatar border
TS
fs
Airlangga Hartarto Tegaskan Komitmen Percepatan Keanggotaan OECD Indonesia
 

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat bertemu Sekretaris Jenderal OECD Mathias Corman



Sejumlah agenda padat dilakoni Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Pertemuan Tingkat Menteri (PTM) Organisation for Economic Co-operation and Development (PTM OECD) di Paris, Prancis, pada 2-3 Mei 2024.Salah satunya adalah  menggelar pertemuan dengan Sekretaris Jenderal OECD Mathias Cormann di markas organisasi tersebut.

Dalam pertemuan  itu, Menko Airlangga menyampaikan apresiasi atas dukungan Sekjen Cormann dalam mengawal proses aksesi OECD Indonesia yang berlangsung cepat. Sebelumnya,  intensi untuk keanggotaan OECD  telah disampaikan Indonesia pada Juli 2023. Dalam waktu singkat yaitu pada Februari 2024, diperoleh keputusan dari Dewan OECD yakni seluruh 38 anggota OECD secara sepakat untuk memulai proses aksesi Indonesia di OECD.

Selanjutnya, setelah serah terima Peta Jalan Aksesi Indonesia di PTM OECD hari ini, Indonesia akan menyerahkan Initial Memorandum pada awal 2025. Initial Memorandum merupakan dokumen yang disampaikan negara kandidat aksesi OECD untuk mengukur tingkat keselarasan regulasi, kebijakan, dan praktik negara kandidat dengan OECD. Dokumen ini merupakan proses awal dari rangkaian proses penyelarasan dari regulasi, kebijakan, dan standar suatu negara dengan OECD.

Sebagai Ketua Pelaksana Tim Nasional OECD, Menko Airlangga mengungkapkan bahwa proses koordinasi domestik serta komunikasi dengan negara mitra anggota OECD dan mitra internasional lainnya telah dilakukan secara intensif. Hal ini untuk memastikan proses keanggotaan Indonesia berjalan cepat dan lancar. Sebagai quick wins, Indonesia akan memprioritaskan sektor-sektor yang selama ini telah mengadopsi standar dan kebijakan OECD untuk dapat terlebih dahulu diselesaikan.

Sekjen Cormann menjelaskan bahwa bergabungnya Indonesia turut meningkatkan nilai strategis bagi OECD. Sebagai negara dengan perekonomian terbesar dan satu-satunya anggota G20 di kawasan Asia Tenggara, tidak dapat dipungkiri jika Indonesia merupakan aktor signifikan dalam pemerintahan global.

Dalam pertemuan ini, Sekjen Cormann juga menyampaikan akan berkunjung ke Indonesia pada akhir Mei 2024. Dalam kunjungan itu, Sekjen Cormann diagendakan bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam rangka peluncuran Peta Jalan Aksesi Indonesia.
0
67
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan